Banjir bandang yang melanda beberapa desa di Kecamatan Belo, Kabupaten Bima jelas bencana. Tetapi bencana ini sepatutnya menjadi pelajaran bagi kita semua. kecerobohan kita dalam berinteraksi dengan alam sekitar adalah sumber utama bencana ini. Disinyalir, pertambangan yang telah dibuka di Kawuwu telah menjadi faktor yang menyebabkan wilayah tangkapan air menjadi sempit.
Pertambangan memang menjadi momok, terutama jika dilakukan secara serampangan. Dan hal ini yang sedang mengancam Bima secara keseluruhan, baik di kabupaten maupun di Kota Bima. Salah satu aspek resistensi masyarakat terhadap tambang di Sape adalah kehawatiran akan terjadinya bencana seperti ini. di Kota Bima, kita juga akan melihat hal yang sama jika tambang marmer di Oi Fo'o menjadi kenyataan. Kota Bima yang sudah semakin sempit daerah resapan airnya, akan semakin terbuka terhadap resiko ancaman bencana banjir, plus kekurangan sumber air (kehidupan). Percuma menata kota tiap tahun jika semuanya akan terhapus oleh banjir dalam satu hari.
Jelas, perlu politik lingkungan dan tata ruang yang ketat untuk menghindari bencana dan kekurang sumber air. daerah resapan hujan harus dibuat, dibuat, dibuat... yang baru lagi, jangan lagi yang sudah ada dihilangkan... Tambang, jika itu menghilangkan wilayah resapan air dan sumber daya air, abaikan saja... Alihkan proyek ke pengembangan lingkungan dan pertanian...
Pertambangan memang menjadi momok, terutama jika dilakukan secara serampangan. Dan hal ini yang sedang mengancam Bima secara keseluruhan, baik di kabupaten maupun di Kota Bima. Salah satu aspek resistensi masyarakat terhadap tambang di Sape adalah kehawatiran akan terjadinya bencana seperti ini. di Kota Bima, kita juga akan melihat hal yang sama jika tambang marmer di Oi Fo'o menjadi kenyataan. Kota Bima yang sudah semakin sempit daerah resapan airnya, akan semakin terbuka terhadap resiko ancaman bencana banjir, plus kekurangan sumber air (kehidupan). Percuma menata kota tiap tahun jika semuanya akan terhapus oleh banjir dalam satu hari.
Jelas, perlu politik lingkungan dan tata ruang yang ketat untuk menghindari bencana dan kekurang sumber air. daerah resapan hujan harus dibuat, dibuat, dibuat... yang baru lagi, jangan lagi yang sudah ada dihilangkan... Tambang, jika itu menghilangkan wilayah resapan air dan sumber daya air, abaikan saja... Alihkan proyek ke pengembangan lingkungan dan pertanian...